FOCUS AND PRODUCTIVE - Wireless adalah jaringan tanpa kabel yang menghubukan satu atau lebih perangkat dengan perangkat yang lainnya dengan menggunkan teknologi gelombang elektromagnetik. Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah artikel yang akan menjelaskan apa itu teknologi wireless ? fungsi, prinsip kerja, dan contoh dari teknologi wireless.

Apa itu Teknologi Wireless ?

Wireless adalah jaringan yang menghubungkan telekomunikasi antara perangkat satu dengan yang lainnya tanpa menggunakan media kabel sebagai media transmisiya. Sebaliknya, jaringan nirkabel atau wireless yang digunakan adalah media transmisi untuk mengantarkan gelombang elektromagnetik.

Jika jaringan komputer memerlukan kabel jaringan seperti kabel optik, kabel serat optik, dan kabel UTP, sedangkan jaringan nirkabel wireless hanya menggunkan gelombang elektromagnetik untuk mengirimkan sinyal dari satu perangkat ke perangkat yang lainnya.

Salah satu keuntungan menggunakan jaringan wireless adalah pada bagian pemasangannya yang gampang. Karena instalasi pemasangan jaringan wireless tidak memerlukan banyak kabel untuk membangunkan koneksinya.

Hanya perlu mengaktifkan fitur wireless pada perangkat seperti laptop dan ponsel. Pesatnya perkembangan teknologi akan sejalan dengan kecanggihannya, hampir seluruh perangkat seperti komputer, laptop, dan telepon seluler telah menggunkan fitur dan layanan wireless. Sejak dulu para ilmuwan sudah menemukan jaringan wireless dan mengoperasikannya melalui jaringan radio dan radar.

Fungsi Jaringan dan Teknologi Wireless

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bahwa keunggulan dari jaringan wireless ini adalah mampu menghubungkan perangkat satu dengan yang lainnya tanpa menggunakan kabel namun dengan memanfaatkan gelombang elektromagnetik. Baik itu komputer, laptop, tablet, atau perangkat apapun jika telah memiliki fitur wireless maka perangkat tersebut bisa menggunakan jaringan wireless.Tidak hanya sampai di situ saja fungsi jaringan dan teknologi wireless ini. Berikut ini fungsi lengkap dari jaringan dan teknologi wireless :1. Jaringan wireless dapat menjangkau area lebih luas dari pada jaringan kabel.2. Dapat meminimalisir biaya pemasangan karena jaringan yang akan dipasang tidak memerlukan kabel terlalu banyak alias tanpa kabel. 3. Fitur wireless acces point (WAP) berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data. 4. Selain digunakan sebagai pengatur lalu lintas data, WAP juga dapat berfungsi untuk menghubungkan jaringan lokal dengan wireless. 5. Jaringan wireless juga berfungsi sebagai pengatur acces point agar tugasnya sebagai DCHP server berjalan lancar. 6. Jaringan wireless dapat diperkuat dengan beberapa peralatan khusus seperti booster atau extender. 7. Jaringan wireless memiliki ruang gerak tak terbatas saat menggunakan WiFi karena jarak jangkauannya yang lebih luas dan fleksibel.8. Selain biaya pemasangan yang murah, proses pemasangan jaringan wireless juga lebih mudah. 9. Jaringan wireless dapat dipasang di indoor maupun outdoor.

Prinsip Kerja Wireless

Mirip seperti walky talky yang memiliki built transreceiver pada sistem operasinya, jaringan wireless juga memiliki transreceiver dalam bentuk adaptor. Di mana adaptor akan mendeteksi jaringan wireles yang di sekitar area perangkat melalui radio dan alat khusus pendeteksi sinyal masuk. Pada saat sinyal sudah terdeteksi, sistem sign atau autentikasi pengguna akan menghubungkannya. Data apapun yang dikirimkan komputer atau laptop atau perangkat lainnya melalui adaptor wireless dalam bentuk digital 0s & 1s akan dikonversi menjadi sinyal radio yang berbentuk analog.

Kecepatan transfer data pada jaringan wireless ini ditentukan dengan teknik apa yang dihgunkan untuk modulasi. Sinyal radio yang diterima oleh wireless router atau wireless adapter yang berkekuatan lebih dari 2,4 GHz.

Wireless router berupa stasiun penerima jaringan wireless yang nantinya akan mengonversi sinyal data radio dalam bentuk sinyal digital dengan sinyal demodulating. Selanjutnya, sinyal tersebut akan dikirim dengan menggunakan koneksi kabel ethernet menuju jalur super informasi yang biasa dikenal dengan sebutan internet. Setelah router menerima data digital tersebut dari internet, berikutnya data akan dimodulasi ke dalam bentuk analog. Adapter yang menerima sinyal analog yang telah dimodulasi dan kembali didemodulasi ke dalam bentuk digital lalu akan ditransfer ke komputer. Harus di ingat bahwa alat teknologi yang dibutuhkan jaringan wireless agar beroperasional dengan maksimal adalah router dan adapter wireless. Untungnya, teknologi kini yang semakin canggih yang melengkapi perangkat seperti komputer dan laptop dengan fitur wireless berkekuatan sinyal tinggi.

Contoh Teknologi Wireless

Berikut ini adalah contoh-contoh teknologi wireless antara lain:

1. Ponsel dan Jaringan Seluler

Ponsel dapat menggabungkan berbagai teknologi wireless, tetapi teknologi yang paling sering dikaitkan dengannya adalah jaringan seluler (juga dikenal sebagai jaringan seluler). Keuntungan utama dari jaringan seluler adalah mereka memberikan jangkauan sinyal yang lebih luas untuk perangkat dibandingkan dengan kebanyakan teknologi wireless lainnya. Jaringan seluler pada dasarnya adalah jaringan wireless yang didistribusikan di area darat dengan penggunaan transceiver lokasi. Ponsel dapat berkomunikasi dengan penerima terdekat untuk mendapatkan koneksi, memungkinkannya melakukan panggilan, menggunakan SMS, atau mengunduh data. Jaringan seluler juga dapat diakses dari perangkat lain seperti laptop dan tablet.

2. Satelit

Satelit telah menjadi bagian integral dari kehidupan modern. Mereka memungkinkan media hiburan seperti TV satelit, teknologi GPS dan teknologi navigasi, manajemen risiko bencana, ramalan cuaca, pengawasan militer, serta koneksi global untuk komunikasi lainnya. Sinyal terdiri dari gelombang mikro termodulasi yang dipancarkan di dekat dengan satelit yang mengorbit. Sinyal diperkuat oleh satelit dan dikirim kembali ke penerima antena di darat. Informasi tersebut kemudian digunakan untuk menyediakan layanan tertentu yang diperlukan.

3. Wi-Fi

Wi-Fi merupakan jenis komunikasi wireless berdaya rendah yang digunakan oleh perangkat elektronik seperti komputer desktop, laptop, tablet, dan smartphone. Hub dari sistem Wi-Fi adalah perangkat yang disebut dengan router wireless. Sebab sinyal Wi-Fi memiliki jangkauan yang pendek, perangkat harus berada dekat dengan router, atau pengulang sinyal untuk menggunakan jaringan. Wi-Fi lebih cocok digunkan untuk rumah, kantor kecil, dan properti komersial seperti toko dan kafe. Untuk alasan keamanan, jaringan Wi-Fi biasanya dilindungi kata sandi untuk mencegah akses tidak sah.

4. Bluetooth

Bluetooth adalah teknologi wireless yang digunakan oleh masing-masing perangkat untuk berkomunikasi satu sama lain dalam jarak yang pendek. Komunikasi dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, termasuk mentransfer informasi seperti foto, streaming musik, hingga untuk mengontrol perangkat lain. Bluetooth sering dimasukkan ke dalam komputer modern dan perangkat seperti komputer, seperti smartphone, serta perangkat periferal seperti headphone wireless, keyboard, dan mouse komputer. Secara teori, bluetooth dapat digunakan untuk membuat jaringan, tetapi jangkauan sinyal yang pendek, bluetooth jarang digunakan untuk tujuan tersebut.

5. Siaran Radio

Radio siaran adalah salah satu teknologi wireless yang paling awal. Itu adalah yang pertama menyebar luas dan masih digunakan sampai sekarang. Teknologi ini menggunakan gelombang elektromagnetik dengan frekuensi rendah untuk berkomunikasi jarak yang jauh. Secara tradisional, siaran radio menggunakan sinyal analog untuk hiburan dan berita, tetapi format audio digital sekarang menjadi lebih populer. Teknologi ini memiliki kegunaan lain selain di berita dan hiburan. Penggemar radio amatir yang berbagi informasi melalui gelombang udara berfungsi sebagai alat komunikasi darurat selama bencana. Pengemudi truk dan pelaut dapat berkomunikasi jarak jauh dengan menggunakan Citizen Band dan Marine Radio. Radio multichannel portabel memfasilitasi kegunaan lain, seperti memungkinkan komunikasi jarak pendek antara penjaga keamanan, atau penyelenggara acara.

6. Inframerah

Radiasi inframerah adalah teknologi yang menggunkan radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang lebih panjang dari cahaya tampak. Sinyal inframerah memiliki jangkauan yang sangat terbatas, tetapi dapat bekerja dengan baik pada jarak pendek. Pengaplikasian yang umum dari teknologi inframerah adalah remote TV, yang menggunakan radiasi inframerah untuk berkomunikasi dengan televisi terkait. Ditambah sebagian besar kendaraan memancarkan energi inframerah, teknologi inframerah dapat digunakan untuk tujuan deteksi dan pemantauan oleh militer atau warga sipil. Contohnya dapat meungkinkan pengawasan, penglihatan malam, perolehan target, dan alat pelacak.

7. Siaran Televisi Terestrial (Over-The-Air)

Siaran televisi terestrial yang juga dikenal dengan televisi over-the-air atau OTA secara sejarah menjadi salah satu teknologi wireless yang paling banyak digunakan, dan masih tetap populer di seluruh dunia, meskipun telah mengalami penurunan relatif karena meningkatnya aliran internet, kabel dan satelit. Dalam jenis teknologi wireless ini, sinyal ditransmisikan melalui gelombang radio dari pemancar terestrial stasiun televisi ke penerima TV dengan antena. Sampai tahun 1950-an hingga 1960-an siaran televisi dengan warna hitam dan putih, daripada warna. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi analog telah digantikan oleh teknologi digital yang memungkinkan kualitas gambar yang jauh lebih baik.

8. Pengisi Daya Wireless

Transfer daya Wireless adalah transmisi daya listrik tanpa memerlukan kabel. Ada banyak teknologi pengisi daya wireless yang ada pada saat ini, tetapi hanya kopling induktif yang banyak digunakan dalam produk komersial. Teknologi ini telah digunakan selama beberapa waktu dalam pengisi daya pada sikat gigi dan sekarang semakin banyak digunakan untuk membuat bantalan pengisian wireless untuk mengisi ulang daya pada ponsel dan perangkat portabel lainnya seperti laptop, tablet, dan pemutar media digital.